271 WNI Terjerat Kasus Judi Online di Kamboja, KBRI Pastikan Kondisi Mereka Aman

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh telah mengonfirmasi penahanan 271 warga negara Indonesia (WNI) di Kamboja. Penahanan ini berkaitan dengan dugaan keterlibatan mereka dalam aktivitas perjudian daring ilegal. Informasi ini disampaikan oleh pihak KBRI setelah berkoordinasi dengan otoritas setempat.

Penahanan ini terjadi setelah pihak berwenang Kamboja melancarkan operasi besar-besaran terhadap jaringan perjudian daring yang beroperasi secara ilegal di negara tersebut. Operasi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Kamboja untuk menindak tegas aktivitas ilegal yang merugikan negara. Dalam operasi ini, ratusan orang dari berbagai negara, termasuk Indonesia, ditangkap.

KBRI di Phnom Penh telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan hak-hak hukum para WNI yang ditahan terpenuhi. Pihak KBRI telah berkoordinasi dengan otoritas Kamboja untuk mendapatkan akses konsuler dan memberikan bantuan hukum yang diperlukan. Selain itu, KBRI juga berupaya memastikan bahwa para WNI tersebut diperlakukan dengan baik selama proses hukum berlangsung.

Penahanan ini menimbulkan perhatian serius dari pemerintah Indonesia. Kementerian Luar Negeri RI telah mengeluarkan pernyataan resmi yang menekankan pentingnya penegakan hukum yang adil dan transparan. Pemerintah Indonesia juga berharap agar kasus ini tidak mempengaruhi hubungan bilateral antara Indonesia dan Kamboja, yang selama ini terjalin dengan baik.

Pihak KBRI juga mengimbau kepada seluruh WNI di luar negeri untuk selalu mematuhi hukum setempat dan menghindari keterlibatan dalam aktivitas ilegal yang dapat merugikan diri sendiri dan negara.

Kasus penahanan 271 WNI di Kamboja ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan kepatuhan terhadap hukum di negara tempat tinggal. Pemerintah Indonesia melalui KBRI di Phnom Penh berkomitmen untuk melindungi warganya dan memastikan proses hukum berjalan dengan adil. Sementara itu, masyarakat diharapkan dapat mengambil pelajaran dari kejadian ini dan selalu berhati-hati dalam setiap tindakan yang dilakukan di luar negeri.