Partai Buruh Tegaskan Tidak Ada Keterlibatan dalam Demonstrasi

Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, menegaskan bahwa buruh tidak akan terlibat dalam aksi apapun pada hari ini, Senin (25/8/2025). Pernyataan ini dilontarkan untuk meluruskan kabar yang beredar terkait keterlibatan buruh dalam aksi demonstrasi.

Sebelumnya, beredar informasi bahwa sejumlah elemen masyarakat akan menggelar aksi demo di berbagai daerah, termasuk di Pati, Jawa Tengah, serta di depan Gedung DPR RI, Jakarta. Namun, aksi di Pati dilaporkan batal terlaksana. Sementara itu, di Jakarta, sebanyak 452 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek jajaran dikerahkan guna menjaga keamanan di sekitar DPR RI.

Menurut Said Iqbal, buruh memilih untuk tidak bergabung dalam aksi kali ini karena ingin lebih fokus pada jalur dialog dan advokasi kebijakan. Ia menilai bahwa langkah konstruktif melalui perundingan dengan pemerintah maupun parlemen lebih efektif untuk memperjuangkan kesejahteraan pekerja dibandingkan turun ke jalan. Pemerintah menyambut baik sikap Partai Buruh dan KSPI yang memutuskan tidak ikut serta dalam aksi demonstrasi. 

Keputusan tersebut menuai beragam respons dari masyarakat. Sebagian pihak menganggap sikap ini menunjukkan kedewasaan politik dan orientasi pada solusi jangka panjang, sementara ada juga yang menilai buruh seharusnya tetap mengambil sikap lebih tegas di jalan.

Dengan keputusan tidak ikut serta dalam aksi hari ini, Partai Buruh dan KSPI menunjukkan perubahan strategi perjuangan dari aksi massa menuju pendekatan dialogis. Harapannya, cara ini dapat menghasilkan solusi yang lebih berkelanjutan demi peningkatan kesejahteraan buruh di Indonesia.